 |
| 6 Budget Lebaran Agar Keuangan Tak Sekarat |
Anda perlu membuat budget untuk biaya selama Ramadan. Menurut Lisa, pengeluaran selama bulan puasa tidaklah kecil maka harus disiapkan dari jauh-jauh hari. "Jadi memang biaya buat lebaran itu sebenarnya bukan lebaran saja ada masa bulan Ramadan, buka bareng sekarang sudah jadi lifestyle, jadi nggak mungkin kalau nggak dibudgetin," papar Lisa saat ditemui wolipop beberapa waktu lalu di Steakology, Tebet Raya, Jakarta Selatan.
2. Pakaian Lebaran
Mengenakan pakaian baru saat Hari Raya Idul Fitri seolah menjadi budaya yang tidak bisa ditinggalkan. Maka dari itu, Anda perlu menyiapkan keuangan untuk membeli pakaian. Tidak hanya buat diri sendiri, tapi juga suami dan anak. Belum ditambah pakaian untuk pekerja rumah tangga apabila mempunyai asisten di rumah. "Tambahan ya kayak baju juga, nggak mungkin kita ngasih THR doang," ujar Trainer International Association of Registered Financial Consultants (IARFC) itu.
3. Hadiah Lebaran
Hadiah lebaran juga memakan biaya yang tidak sedikit, entah berupa barang atau kue-kue. Anda harus menyiapkan hadiah lebaran untuk berkunjung ke rumah saudara atau bos di kantor. Jika tidak dipersiapkan bisa membuat pengeluaran membengkak.
4. Mudik
Budget untuk mudik juga perlu dimasukkan ke dalam anggaran lebaran. Mudik butuh biaya transport, bawa hadiah lebaran atau oleh-oleh, serta pengeluaran selama di perjalanan.
5. Acara Saat Lebaran
Acara saat lebaran juga penting diperhitungkan baik menjadi tamu atau tuan rumah. "Kalau kita jadi tuan rumah mana mungkin kita nggak menyediakan makanan, kalau jadi tamu juga harus bawa makanan kan, itu ada biaya sendiri," tambah Lisa ramah.
6. Sewa Pembantu
Saat lebaran, umumnya para pekerja rumah tangga yang biasa melayani Anda harus pulang untuk berkumpul bersama keluarga mereka. Hal ini bisa merepotkan sebagian wanita yang tidak biasa mengurus rumah sendiri. Oleh karena itu, Anda butuh menyewa pembantu ketika lebaran. Ini tentu memakan biaya yang cukup besar.
0 komentar:
Post a Comment